Sabtu, 27 Juni 2015

apakah boleh?

mata itu, secara ajaib menghipnotis.
membuatku merasa akulah yang terpancar disana.
tapi aku bukan putri cantik dengan gaun mewah.
mana mungkin aku berada pada dua manik mata indah itu.
terpana.
seperti aku yang tidak bisa berkata apa-apa saat iris itu menatap tajam.
rasanya seperti seluruh pembuluh darah mengumpul di jantungku sehingga aku menjadi pening.
deskripsimu terlalu indah untuk dijabarkan.
karena aku enggan membagi indahmu pada yang lain.
egois memang.
tapi kedua manik mata itu, aku ingin sekali memilikinya.
ditambah pemilik hatinya.
boleh?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar